1. Gerhana Matahari Total 9 Maret 2016
Tidak dipungkiri lagi fenomena gerhana matahari total 9 maret 2016 yang menjadi fenomena paling terpopuler tahun 2016 ini. Fenomena GMT tahun ini melintasi beberapa kota-kota besar di Indonesia seperti kota Palembang, Tanjung Pandan, Palangka Raya, Balikpapan, Palu, dan Ternate. Selain itu juga seluruh wilayah Indonesia yang tidak dilintasi total masih bisa menyaksikan gerhana matahari sebagiannya. Masyarakat Indonesia dengan adanya fenomena GMT ini menjadi tahu bagaimana peristiwa itu sendiri terjadi yang sebelumnya hanya melihat gerhana matahari di televisi-televisi, atau buku pelajaran kini bisa tahu bagaimana proses terjadinya gerhana matahari dengan mengamatinya secara langsung peristiwa tersebut namun dengan pengamanan yang aman seperti menggunakan filter pelindung, proyeksi lubang jarum, dsb. Apalagi ditambah pemberitaan yang massif sebelum hari H dimana seluruh channel televisi akan menyiarkan langsung Gerhana Matahari Total sehingga membuat fenomena ini menjadi ditunggu-tunggu masyarakat Indonesia, pastinya kalian belum bisa move on dengan keindahannya silahkan lihat kembali kumpulan foto GMT 2016 dan kisah unik seseorang dalam mengamati gerhana matahari 9 maret 2016 lalu:
2. Bulan Purnama Perigee (Super Moon) 14 November 2016
Super Moon menjadi fenomena terpopoler ke-2 tahun ini, dikarenakan pada hari itu Bulan Purnama berada pada jarak terdekatnya dengan bumi ditahun 2016 ini. Bulan berjarak dengan Bumi hanya berkisar kurang lebih 350.000 km yang merupakan jarak terdekatnya sejak tahun 1948 dan akan berulang kembali jarak sedekat ini tahun 2034. Pastinya antusiasme masyarkat Indonesia waktu sungguh luar biasa bahkan dipencarian Google hingga saat ini peristiwa Supermoon menempati posisi ke-2 dalam pencarian di Google terkait peristiwa. Berikut kumpulan foto Super Moon tahun 2016 ini:
3. Konjungsi Bulan & Jupiter 9 Juli 2016
Sebenarnya peristiwa konjungsi 2 objek ini sering terjadi namun yang terjadi pada tanggal 9 Juli 2016 lalu sangat istimewa dikarenakan jarak keduanya sangat dekat dan mesra sekali bahkan jaraknya kurang dari 1 derajat. Ditambah waktu pengamatannya berada pada jam-jam prime time yang masih ramai-ramainya orang sekitar pukul 18.00 s/d 22.00 bertepatan dengan malam minggu lagi, malam paling horror bagi kaum jomblo. Banyak yang mengira objek sebelah Bulan adalah bintang padahal itu planet Jupiter. Bahkan foto yang kami posting Konjungsi Bulan & Jupiter 9 Juli 2016 mendapatkan share/bagikan terbanyak ditahun 2016 ini yakni dengan 740x share, sehingga postingan foto ini dilihat sebanyak lebih dari 100.000 pengguna facebook. Ini menandakan fenomena konjungsi ini disaksikan banyak orang waktu itu. Berikut kumpulan foto konjungsi bulan jupiter 9 Juli 2016.
4. Gerhana Matahari Cincin 1 September 2016
Meskipun gerhana matahari cincin 1 september 2016 tidak melintasi wilayah Indonesia tetapi melintasi negara-negara di benua Afrika, akan tetapi beberapa provinsi di Indonesia terdampak gerhana matahari sebagian kurang dari 5% saja. Provinsi Bengkulu, Lampung, dan seluruh Jawa selain di provinsi Jawa Timur salah satunya dimana gerhana matahari sebagian bisa disaksikan 30 menit sebelum matahari tenggelam. Berikut kami tampilkan kumpulan foto gerhana matahari cincin 1 september 2016:
5. Formasi Saturnus, Mars, dan Antares Selama 3 Bulan Maret s/d Mei
Formasi objek langit terlama ini menjadi fenomena langit yang paling menarik perhatian. Bagaimana tidak planet Saturnus dan Mars berkolaborasi dengan bintang terang pada Rasi Scorpio yakni bintang Antares dalam kurun waktu yang lama antara bulan Maret s/d Mei, ketiga objek tersebut terlihat bersama selama 3 bulan. Ditambah lagi kedua planet tersebut berada pada puncak-puncak oposisinya menjadikan ketiga objek ini menarik perhatian ketika masuk waktu malam. Ketiga objek terang tersebut saling berkolaborasi cantik setiap menjelang waktu malam bahkan 2x membentuk formasi segitiga sama kaki yang saling bergantian posisi antara Mars dan Saturnus. Berikut foto Konjungsi Saturnus, Mars, dan Antares.- Trio Konjungsi Mars, Saturnus, dan Antares